Cara Membaca Model Regresi Yang Tepat Untuk Penelitian di Eviews 9
Membaca Model Regresi
Ditulis oleh : Dimas Purbo Wicaksono Fenda Putra, S.E.
Pernahkah kita merasa bingung ketika berhadapan dengan hasil data yang di olah ?
Timbul pertanyaan dari teman-teman, bagiamana cara mengetahui model regresi yang cocok pada penelitian saya ?
Timbul pertanyaan dari teman-teman, bagiamana cara mengetahui model regresi yang cocok pada penelitian saya ?
Tenang, tenang tidak usah panik.hehe
Kali ini saya akan
mengajarkannya kepada teman-teman semua kok :-)
Pada postingan ini, saya akan memulainya dengan uji chow terlebih dahulu, setelah uji chow
lanjut ke uji hausman, dan yang terakhir uji LM test. Tetapi teman-teman juga
bisa kok menggunakan urutan lain, misalkan uji chow terlebih dahulu, kemudian
uji LM test, dan yang terakhir uji hausman. Sebenarnya kerangka berpikir ini
sama, hanya saja kita perlu membolak-balikkannya saja. Karena bukan hanya kita,
dosen saya di UGM berbeda pendapat mengenai uji regresi ini, namun tetap
pada satu kesimpulan :-)
Oke langsung
saja, berikut cara menentukannya.hehe.
1.Redundant Fixed Effect atau Likelihood ratio (Uji Chow)
Gambar : Hasil Output Pengolah Data Eviews 9
Interpretasi Output :
Hasil redundant fixed effects atau likelihood ratio untuk model ini memiliki nilai probabilitas F sebesar 0.0000 lebih kecil dari alpha 0.05, sehingga H0 ditolak dan H1 diterima, model yang sesuai dari hasil ini adalah fixed effects. Setelah mendapatkan hasil fixed effects pada uji chow, selanjutnya kita lakukan uji hausman.2. Hausman Test (Uji Hausman)
Gambar : Hasil Output Pengolah Data Eviews 9
Interpretasi Output :
Berdasarkan hasil uji hausman menunjukkan nilai signifikansi 0.1837 (signifikansi > 0.05), maka H0 diterima, sehingga dapat diartikan bahwa model random effects lebih baik dari model fixed effects.Hasil dari ketiga uji menunjukkan bahwa model regresi data panel dengan model random effects lebih baik dari model lainnya. Kedua pengujian yang telah dilakukan yaitu uji chow dan uji hausman, diperoleh hasil fixed effects dan random effects, sehingga perlu dilakukan pengujian terakhir yaitu uji LM test.
3. Lagrange Multiplie (LM)
Gambar : Hasil Output Pengolah Data Eviews 9
Interpretasi Output :
Hasil output di atas menunjukkan nilai probabilitas Breusch-Pagan (BP) sebesar 0.0000. Hipotesanya adalah jika probabilitas Breush-Pagan (0.0000) < 0.05 maka H0 ditolak, jadi model yang cocok adalah random effects. Sehingga, untuk analisis model regresi ini menggunakan metode random effects.Informasi ekonometrika secara lengkap, silakan kunjungi channel youtube saya di : Dimas Channel
Note : Silakan bagi teman-teman yang ingin meng-copy artikel ini. Mohon sertakan sumber aslinya.Terima Kasih :-)
Izin bertanya pak, mohon maaf untuk uji kedua (hausman) kalau p value > 0.05 bukankah ho diterima?
ReplyDeleteTerima kasih koreksiannya
DeleteIya benar, Ho diterima dan model yang tepat Random effect
Permisi mau tanya mas
ReplyDeleteSy kn menggunakan eviews 10 untuk data panel
Nah utk uji chow hasilny fixed effect, terus utk uji hausman hasilnya random.
Yg mau sy tanyakn klau sy mau melakukan uji LM bagaimana carany klau menggunakan eviews 10 dan create workfile na sudah saya ubah ke balanced panel tapi masih muncul "not avaible for panel equation with estimate effect."?
terima kasih
This comment has been removed by the author.
DeleteSaya juga permasalahannya seperti ini, sampai sekarang belum dapat solusi. Mohon bantuannya jika ada yg tau 🙏
DeleteSaya sudah mencoba di eviews 10 milik saya bisa kok.
DeleteKalau masih tetap tidak bisa pakai eviews 9 saja. Hasil estimasinya tetap sama
Izin bertanya pak, bagaimana pada saat melakukan uji chow hasil nya cross section f nya fixed effect tetapi cross section chi square nya commont effect. Mohon pencerahannya pak jika seperti itu terjadi harus bagaimana
ReplyDeleteYang dilihat nilai prob cros F. Jadi kesimpulannya Fixed Effect
DeletePermisi
ReplyDeleteBoleh diskusi,
izin bertanya. jika dalam kasus seperti ini bagaimana?
1. uji chow = CEM vs FEM, model yang terbaik adalah FEM karena (0,0029 < 0,05)
2. uji haussman = REM vs FEM, model yang terbaik adalah REM karena (o,6404 > 0,05)
uji ketiga
3. uji LM Test = CEM vs REM, model yang terpilih adalah CEM. karena (0,1177 > 0,05)
dari hasil seperti ini, kesimpulan kita untuk memilih model yang terbaik yang mana?
Terimkasih
Gunakan hasil model terakhir yang di dapat.
DeleteBerarti, yang dipilih model CEM karena (0,1177 > 0,05) dari hasil uji LM Test?
ReplyDeleteIya, bila nilai p-value > tingkat alpha maka model yang dipilih common effects.
Delete